“Setiap 17 Agustus kami upacara dan menyanyikan lagu Indonesia Raya, tetapi kami merdeka hanya di lagu saja” (Mama Edi Adel Heid Rice, PHKom PEREMPUAN AMAN Tana Bu Wolo One, NTT)
Sampai saat ini Perempuan Adat (Masyarakat Adat) masih memperjuangkan wilayah adatnya tidak dirampas atas nama pembangunan. Kemerdekaan untuk menentukan bagaimana wilayah adat digunakan sebagai penopang kehidupan mandiri yang berkelanjutan.
.
Pengetahuan Perempuan Adat masih terus dapat dipraktikkan, dikembangkan, dan diproduksi menjadi ragam budaya yang melekatkan sebagai identitas Masyarakat Adat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ber- Bhineka Tunggal Ika.
.
Peran Perempuan Adat yang merdeka mencerminkan identitas bangsa yang akan melekat selamanya.
Tinggalkan Balasan